Temu SEC (2): (Suapan kedua) Bakmi Lezat dari Mbah Mo

temu SEC

(Agenda Jogja) Menjadi pengusaha serba bisa adalah sebuah tuntutan untuk naik tingkat menjadi pengusaha sukses. Termasuk bisa menghandle karyawan, manajemen, semua lini pekerjaan harus dikuasai dengan baik oleh pengusaha. Mbah Mo menjelaskan secara lebih rinci sebagai berikut. Seorang pengusaha harus cepat tanggap terhadap semua permasalahan yang muncul dalam proses operasional sebuah usaha. Menggambil keputusan secara tepat dan cepat, mutlak, harus ada dalam jiwa pengusaha.

temu SEC

‘Mengakali’ pelanggan tanpa mendzolimi pelanggan, seperti pengalaman beliau, ketika ada pelanggan yang ‘manja’ akan sentuhan tangan pada resep Bakmi Mbah Mo dan harus Mbah Mo sendiri yang memasak untuk pelanggan tersebut. Mbah Mo tidak kurang akal dalam menghadapi situasi seperti itu, setiap kali pelanggan tersebut datang, Mbah Mo menyediakan meja khusus yang jauh dari dapur, sehingga tamu tersebut tidak dapat melihat siapa yang berada di balik wajan. Setelah lima kali pelanggan itu datang dan selalu meminta Mbah Mo sendiri yang turun tangan menyiapkan pesanan bakmi, akhirnya Mbah Mo membuka rahasia kepada pelanggan itu, bahwa istri Mbah Mo lah yang memasak pesanan bakminya,dan ternyata tetap mempunyai cita rasa yang sama seperti ketika Mbah Mo yang memasak. Disitulah kekuatan sebuah kepercayaan, pendelegasian kepada karyawan, pembagian tugas yang jelas, sehingga sebuah usaha dapat menjadi sukses dengan tim hebat dibelakangnya.  Tidak akan pernah efektif sebuah usaha jika semua tugas tidak bisa didelegasikan kepada karyawan. Karyawan sudah seharusnya diberikan  wewenang untuk menjalankan proses operasioanal.  Jadilah pengusaha dengan mental seperti layaknya pengusaha, bukan pengusaha dengan mental seperti karyawan, yang harus mengerjakan semua pekerjaannnya sendiri. Pelimpahan wewenang harus didasari dengan keahlian, kepercayaan, loyalitas, sangat penting sekali untuk menjaga kualitas produk. Karyawan adalah garda depan dalam sebuah usaha, oleh karena itu seoarang pengusaha harus bisa melatih karyawan dan menghargai karyawan, karena itu adalah kunci keberhasilan sebuah usaha. Bagaimana membentuk loyalitas karyawan kepada kita adalah dengan cara menghargai karyawan. Tidak jarang Mbah Mo bertindak seperti seorang karyawan, apabila dibutuhkan. Bila warung Bakmi-nya sedang ramai pengunjung, Mbah Mo tanpa ragu-ragu akan membantu, melebur menjadi satu dengan karyawan yang lain. Mencuci piring, menjadi tukang parkir bagi pengunjung warung bakminya, penerima tamu. Sering Mbah Mo melakoni hal-hal tersebut tetapi lebih sering Mbah Mo menjadi seorang pengusaha warung bakmi yang sukses.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *