Serba Serbi Yogyakarta

 

Malioboro

(Agenda Jogja) Tidak cukup sehari semalam untuk menjelajahi setiap sudut kota Jogja. Tempat wisata yang menggoda, kuliner yang unik dan lezat, keramahan penduduk Jogja bisa menjadi alasan untuk memperpanjang masa liburan anda. Mulai dari Malioboro yang legendaris, sepanjang jalan yang tidak mencapai satu kilometer itu menawarkan beragam wisata, mulai dari wisata kuliner, wisata belanja, wisata seni. Kuliner yang beragam dijajakan di sepanjang Malioboro, tidak melulu tentang rasa manis.

Perkusi

Ada kuliner yang cukup ‘nendang’ dan khas di Yogyakarta, Oseng-Oseng Mercon. Semangkuk kecil oseng-oseng mercon yang akan mengguncang perut anda, dengan catatan, hanya untuk yang suka pedas.

Tengkleng, bagian yang tersisihkan dari seekor kambing disulap menjadi hidangan yang super lezat, ada seni tersendiri ketika lidah ‘beradu’ dengan tulang kambing.

Tengkleng

Musik, di Jogja musik menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan sehari-hari. Lihat saja sekumpulan anak muda yang memainkan perkusi di beberapa titik di Malioboro. Meskipun serba terbatas tapi kreativitas mereka dalam merangkai nada boleh diacungi jempol. Jika berjalan di sisi timur trotoar Malioboro, di depan hotel Mutiara, anda akan menemukan seorang bapak tuna netra yang sangat piawai memainkan angklung.

Duduk dan dengarkan sejenak, maka anda akan menyatu dengan kharisma Jogja. Jogja menawarkan wisata belanja yang unik, gaya modern bersanding dengan gaya tradisional. Banyak titik pusat kerajinan di Jogja. Pasar Beringharjo, Kasongan, Manding menawarkan banyak pilihan untuk melengkapi liburan anda di Jogja. Sugeng rawuh ing Ngayogyakarto.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *