Meriahkan Promosi Pariwisata Kabupaten Bantul dalam Bantul Ekspo

Provinsi DIY, khususnya kota Jogja identik dengan sebutan kota budaya, kota pariwisata, kota kesenian. Kabupaten bantul sebagai bagian dari D.I.Y menyiapkan 184 stand untuk memeriahkan Bantul Ekspo yang akan digelar pada 7 hingga 14 Juli mendatang di Pasar Seni Gabusan (PSG) Jl. Parangtritis Km 9,5. Ditargetkan, Bantul Ekspo 2012 akan menghasilkan transaksi hingga Rp 14 miliar.
“Kami menargetkan nilai transaksi sekian, bahkan bisa lebih, baik dari penjualan langsung maupun pesanan. Harapannya pada even yag hanya 8 hari tersebut, pedagang yang berjualan keperluan sekolah seperti buku, tas dan sepatu dapat memberikan diskon sebesar-besarnya. Kami optimis target tercapai karena bulan Juli merupakan masa liburan sekolah ” terang Ketua Panitia Bantul Ekspo (BE), Drs Fathoni, Kamis (31/5).

Pendaftaran calon peserta dibuka mulai hari ini Jumat (1/6) hingga (22/6) di Bagian Humas Kompleks Parasamya Jalan RW Monginsidi. “Mengingat keterbatasan tempat diharapkan para peserta secepatnya mendaftarkan diri agar tak kehabisan tempat. Biasanya sejak hari pertama pendaftaran dibuka sudah banyak yang datang dan membooking tempat sehingga kapling habis sebelum pendaftaran usai,” ujarnya.

Sekretaris Panitia, Tunik Wusriarliani menambahkan  jumlah stan tenda yang disediakan seluruhnya sebanyak 225. Dari sekian ini, 41 di antaranya digunakan untuk stand dinas-dinas. Sisanya 184 stan siap ditawarkan ke pedagang dengan harga Rp. 350.000/ kapling selama 8 hari. Stan berukuran 4 x 3 m dengan fasilitas tenda dan listrik 100 watt.

“Bagi pihak swasta yang akan menjadi sponsor, panitia memberi kesempatan seluas-luasnya dengan syarat dan ketentuan dapat menghubungi panitia,” ujarnya seraya menambahkan tema Bantul Ekspo tahun ini yakni “Potensi Pariwisata Bantul Tiada Dua”. Bagi Anda yang bergelut atau mencintai bidang budaya, kesenian, maupun pariwisata tidak ada salahnya anda ikut bergabung dan memeriahkan ekspo ini.

Disunting dari: http://krjogja.com/read/130641/bantul-ekspo-targetkan-transaksi-capai-14-miliar.kr